Sejarah sikat gigi dalam
kehidupan manusia telah melewati masa yang sangat panjang. Sekitar tahun 3500
SM suku bangsa Sumeria di Babilonia memakai duri landak, tulang binatang hingga
ranting kayu untuk membersihkan gigi mereka. Sementara bangsa Arab terbiasa
membersihkan gigi dengan cara mengunyah ujung batang kayu. Dan mereka biasa
menggunakan batang pohon Salvadora persica atau lebih populer dengan dengan nama
siwak.
Sementara penggunaan bulu
untuk sikat gigi diperkirakan dimulai di China sekitar tahun 1600 oleh para
kaisar yang terbiasa menggunakan bulu babi dan tulang sebagai pegangannya.
Orang-orang Cina ini menggunakan bulu dari leher babi sebagai pengganti
sikatnya dan terkadang juga menggunakan bambu sebagai gagangnya. Sementara
orang-orang Eropa dan Yunani konon menggunakan kain sutra dan spons untuk
membersihkan gigi.
Sikat gigi dengan bentuk
sebagaimana kita gunakan sekarang ini pertama kali dirancang oleh William Addis
dari Inggris. Pada tahun 1770 Addis dijebloskan ke dalam penjara karena suatu
kasus kerusuhan. Dan di dalam penjara itulah ketika dia sedang membersihkan
gigi dengan menggunakan kain, dia terpikir bahwa kain ternyata tidak dapat
menjangkau bagian-bagian yang sempit. Ketika itulah dia berpikir untuk
menciptakan sikat gigi menggunakan bulu binatang.
Selepas dari penjara Addis
kemudian mendirikan perusahaan sikat gigi yang diberi nama Addis Toothbrush
Company pada tahun 1780. Ide Addis itu ternyata kemudian menyebar ke berbagai
negara di Eropa yang kemudian menirunya. Tahun 1840 sikat gigi telah diproduksi
secara massal di Inggris, Perancis, Jerman, dan Jepang.
Hak paten untuk pembuatan
sikat gigi di Amerika Serikat diperoleh oleh H. N. Wadsworth pada tahun 1857
namun demikian produksi secara massa baru dimulai pada tahun 1885. Ketika itu
di Amerika kebiasaan membersihkan gigi setiap hari belum menjadi suatu yang
rutin, hingga setelah Perang Dunia II, yang dimulai dari para prajurit yang
setiap hari rajin menggosok giginya.
Pada tahun 1938 sikat gigi
berbahan nylon sudah mulai diperkenalkan, dan penggunaan bulu hewan pun
berangsur-angsur ditinggalkan karena dianggap
tidak efektif. Di tahun-tahun berikutnya, bentuk dan inovasi sikat gigi terus
berkembang hingga seperti yang dapat kita lihat sekarang ini.
Belum ada komentar untuk "Sejarah Sikat Gigi dan Perkembangannya"
Posting Komentar